Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2016

Sampai Kapanpun

Gambar
Oleh DM - diambil dari sebuah media soisal Jika pada kenyataannya aku bukanlah Rumahmu ,  Maka aku pastikan aku adalah persinggahan ternyamanmu ,  Yang membuatmu selalu teringat dan merasa ingin selalu kembali  Sampai Kapanpun

Aku Luluh dengan Senyumanmu

Gambar
Saat itu, aku tahu ini hanya perkenalan biasa. Bukan, bukan, ini bukan perkenalan. Tapi lebih pada keinginan untuk mampu lebih dekat. Dia yang saat itu baru saja mengakhiri kisah asmaranya, perlahan aku masuk. Mengenal lebih dekat namun tidak bisa mendekat. Setahuku, dia masih perlu waktu dengan semua hal baru. Juga tentunya dengan apa itu sebuah perhatian. Lagi dan lagi hanya bisa memperhatikannya dari jauh. Dari sebuah percakapan teks singkat. Dari sebuah curhatan masa lalu yang diulang. Dan dari sebuah perkenalan unik yang sudah bertahun-tahun tidak bertemu. Aku sebut dia Bidadari . Ya, tentu saja dengan parasnya, aku yakin dia bidadari yang spesial. Namun, dengan dibalut keanggunan Rohaniah , maka harus aku sadari, memujinya salah, karena yang patut kita puji ialah Kholiknya  yang mampu ciptakan dia seindah bidadari. Aku mampu mendekatinya. Tidak mudah memang namun perlahan kita harus tetap optimis bahwa apa yang kita inginkan, semoga itu pula apa yang kita butuhkan....

Ketika Kukira Aku Istimewa

Gambar
Kukira hanya untukku dirimu. Ternyata kau terbagi ke segala penjuru, sporadis memberi angin surga pada kawanan pemangsa. Masih kurangkah telinga ini mendengar keluh kesahmu? Belum cukupkah waktuku untuk membalas segala aduanmu? Jika aku yang kau rasa menenangkanmu, lantas mengapa ia yang memenangkanmu? Siapa gerangan dirinya? Dari mana datangnya? Mengapa aku tidak melihatnya datang? Tampaknya kau terlalu rapih sembunyikan dirinya dalam selimutmu, hingga aku, harapan ini, musnah seketika. #Sebuahtulisan